Kementerian BUMN memberikan respons atas tudingan Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu soal bagi-bagi kursi di BUMN. Dari respons kementerian, setidaknya ada 3 poin penting terkait tudingan tersebut.
1. 5.000 Direksi dan Komisaris Titipan
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga merespons tudingan Adian karena menyebut ada 5.000 direksi dan komisaris BUMN merupakan titipan.
"Ini saya menjawab Adian Napitupulu yang mengatakan bahwa ada lebih dari 5.000 komisaris atau direksi titipan karena tidak jelas asal muasal dan tidak pernah ada pembukaan lowongan pekerjaan direksi dan komisaris secara terbuka," kata Arya kepada media, Selasa (24/7/2020).
2. Tidak Jelas Asal Muasalnya
Dari penjelasan Arya, Adian meyebut 5.000 direksi dan komisaris BUMN titipan karena tidak jelas asal muasalnya.
3. BUMN Tak Buka Lowongan Pekerjaan Direksi-Komisaris
Arya juga menjawab tudingan Adian terkait tidak adanya lowongan pekerjaan pada posisi direksi dan komisaris. Menurut Arya, tidak ada perusahaan yang membuka lowongan tersebut, kalaupun ada itu jarang sekali.
"Karena apa? Karena mana ada perusahaan pernah buka lowongan pekerjaan untuk direksi dan komisaris di media-media atau diumumkan secara terbuka, gitu. Coba lihat deh. Cek aja di perusahaan manapun di dunia ini, gitu. Lucu gitu ya ada mungkin satu dua tapi jarang sekali. Jadi memang Bung Adian ini tidak paham budaya korporasi," kata Arya.
Dari tudingan itu, lantas Arya menganggap jika Adian tak memahami budaya korporasi. Dia mengatakan Adian banyak blundernya.
"Jadi lucu, ini bukan jabatan publik, gitu. Ini kan posisi korporasi gitu, jadi saya bisa mengatakan bahwa Bung Adian Napitulu ini jadi banyak blundernya. Karena tidak paham budaya korporasi," tutupnya.(dtk)
software untuk mengakses internet
plasa hosting
jasa pembuatan website iklan baris
spesifikasi komputer server
kumpulan software komputer
hosting and domain
pengertian klaim asuransi
webhost indonesia
asuransi islam
dedicated server indonesia
pengertian premi asuransi
atlas indonesia
pengertian asuransi syariah
web hosting terbaik di indonesia
perusahaan keuangan di indonesia
hosting web
daftar asuransi terbaik di indonesia
download software pc terbaru
web hosting terbaik indonesia
web hosting terbaik indonesia
makalah tentang asuransi kesehatan
makalah asuransi
cloud hosting indonesia
usaha kesehatan sekolah
universitas islam attahiriyah
travelling in indonesia
contoh bisnis plan sederhana
daftar perusahaan asuransi di indonesia
universitas internasional batam
webhosting terbaik
cloud server indonesia
file hosting indonesia
hosting domain murah
asuransi menurut islam
jumlah penduduk indonesia
biaya kuliah universitas pancasila
web hosting termurah
web hosting gratisan
manulife indonesia
pt asuransi adira dinamika
indonesian travel
domain murah
allianz indonesia
harga web hosting
universitas pendidikan indonesia
cara membuat server vpn
peringkat universitas di indonesia
web hosting support php
host indonesia
domain paling murah
biaya kuliah universitas trisakti
harga hosting website
indonesia travel guide
hosting domain
website builder indonesia
jurusan universitas indonesia
domain dan hosting
web hosting indonesia
indonesia travel
laporan keuangan perusahaan go publik
daftar universitas di indonesia
domain dan hosting adalah
daftar asuransi terbaik
kode negara indonesia
pengertian hukum asuransi
universitas multimedia nusantara
beli domain indonesia
vps indonesia
asuransi perjalanan ke eropa
peta indonesia lengkap
webhosting indonesia
makalah asuransi syariah
asuransi perusahaan
adira asuransi
promo domain murah
bus indonesia
domain hosting murah
daftar asuransi
pengertian asuransi pendidikan
Nunavut budaya
Lini Dayton Freight
Hard drive Data Recovery Services
Donate a Car di Maryland
Pengganti motor
Insurance
Gas/Electricity
Mortgage
Attorney
Loans
Lawyer
Donate
Conference Call
Degree
Credit
Kementerian BUMN memberikan respons atas tudingan Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu soal bagi-bagi kursi di BUMN. Dari respons kementerian, setidaknya ada 3 poin penting terkait tudingan tersebut.
1. 5.000 Direksi dan Komisaris Titipan
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga merespons tudingan Adian karena menyebut ada 5.000 direksi dan komisaris BUMN merupakan titipan.
"Ini saya menjawab Adian Napitupulu yang mengatakan bahwa ada lebih dari 5.000 komisaris atau direksi titipan karena tidak jelas asal muasal dan tidak pernah ada pembukaan lowongan pekerjaan direksi dan komisaris secara terbuka," kata Arya kepada media, Selasa (24/7/2020).
2. Tidak Jelas Asal Muasalnya
Dari penjelasan Arya, Adian meyebut 5.000 direksi dan komisaris BUMN titipan karena tidak jelas asal muasalnya.
3. BUMN Tak Buka Lowongan Pekerjaan Direksi-Komisaris
Arya juga menjawab tudingan Adian terkait tidak adanya lowongan pekerjaan pada posisi direksi dan komisaris. Menurut Arya, tidak ada perusahaan yang membuka lowongan tersebut, kalaupun ada itu jarang sekali.
"Karena apa? Karena mana ada perusahaan pernah buka lowongan pekerjaan untuk direksi dan komisaris di media-media atau diumumkan secara terbuka, gitu. Coba lihat deh. Cek aja di perusahaan manapun di dunia ini, gitu. Lucu gitu ya ada mungkin satu dua tapi jarang sekali. Jadi memang Bung Adian ini tidak paham budaya korporasi," kata Arya.
Dari tudingan itu, lantas Arya menganggap jika Adian tak memahami budaya korporasi. Dia mengatakan Adian banyak blundernya.
"Jadi lucu, ini bukan jabatan publik, gitu. Ini kan posisi korporasi gitu, jadi saya bisa mengatakan bahwa Bung Adian Napitulu ini jadi banyak blundernya. Karena tidak paham budaya korporasi," tutupnya.(dtk)
0 Response to "Tiga Tudingan Adian Napitupulu soal Bagi-bagi Kursi di BUMN"
Post a comment