Contentmenarik - Keturunan Raja Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono II (HB II), Fajar Bagoes Poetranto, menuntut harta benda dan aset yang dijarah tentara Inggris dikembalikan.
Hal tersebut merupakan buntut dari serbuan tentara Inggris ke Keraton Yogyakarta pada tahun 1812 atau yang disebut Perang Sapehi atau Geger Sapehi.
Ia pun meminta dan mendesak kepada Presiden RI Jokowi agar membantu pengembalian aset dan harta benda milik HB II yang dijarah Inggris dalam Perang Sapehi.
"Kami mengharapkan harta dan benda bersejarah yang dijarah tentara Inggris pada Perang Sepehi tahun 1812 untuk dikembalikan. Barang-barang tersebut merupakan salah satu bagian dari milik Keraton Yogyakarta di masa Raja Sri Sultan Hamengkubuwono II," katanya.
Dari informasi yang diterima Fajar Bagoes Poetranto, jumlah harta berharga yang dirampas Inggris adalah berupa logam emas sebanyak 57.000 ton. Jadi surat bukti kepemilikan atau kolateral itu yang dirampas.
"Kami meminta agar emas tersebut dikembalikan kepada pihak Keraton atau para keturunan dari Sinuwun Sri Sultan Hamengkubuwono II," tegasnya.
Selain emas, lanjut Bagoes menjelaskan, Inggris juga turut menjarah dokumen penting lain kerajaan. Termasuk, kata dia, manuskrip-manuskrip yang ditulis Sri Sultan Hamengkubuwono II tentang sastra dan budaya keraton, benda pusaka kraton bahkan perhiasan yang dipakai Sri Sultan Hamengkubuwono II, dan sangat penting dikembalikan, karena bukti otentik kesejarahan Ngayogyakarta.
Menurut Bagoes, Yayasan Cahaya Nusantara (Yantra) telah siap mendukung dan membantu untuk merawat serta menerjemahkan manuskrip tersebut. Penerjemahan itu perlu dilakukan untuk menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat Yogyakarta sejarah masa lampau Sri Sultan Hamengkubuwono II.
"Kami melakukan ini sudah mendapat dukungan dari pihak Keraton Yogyakarta dan para keturunan Sri Sultan Hamengkubuwono II. Bahkan yayasan Yantra juga siap membantu," jelasnya.
Seperti pernah dipublikasikan di Warta Ekonomi berjudul "Keluarga HB II Minta Tolong Presiden Kembalikan Emas 57.000 Ton," disebutkan trah keturunan juga menginginkan penulisan sejarah mengenai Perjuangan Sri Sultan Hamengkubuwono dan Perang Sepehi.
Hal tersebut sangat diperlukan guna menambah wawasan para generasi saat ini. Karena itu untuk menambah pemahaman soal perjuangan Sri Sultan Hamengkubuwono dan dalam rangka pengusulan gelar Pahlawan Nasional, akan diselenggarakan pementasan wayang kulit dengan lakon Perang Sepehi. Pentas wayang akan dibawakan Dalang Ki Catur Benyek Kuncoro. []
NEXT>>>>>>
NEXT>>>>>>
software untuk mengakses internet
plasa hosting
jasa pembuatan website iklan baris
spesifikasi komputer server
kumpulan software komputer
hosting and domain
pengertian klaim asuransi
webhost indonesia
asuransi islam
dedicated server indonesia
pengertian premi asuransi
atlas indonesia
pengertian asuransi syariah
web hosting terbaik di indonesia
perusahaan keuangan di indonesia
hosting web
daftar asuransi terbaik di indonesia
download software pc terbaru
web hosting terbaik indonesia
web hosting terbaik indonesia
makalah tentang asuransi kesehatan
makalah asuransi
cloud hosting indonesia
usaha kesehatan sekolah
universitas islam attahiriyah
travelling in indonesia
contoh bisnis plan sederhana
daftar perusahaan asuransi di indonesia
universitas internasional batam
webhosting terbaik
cloud server indonesia
file hosting indonesia
hosting domain murah
asuransi menurut islam
jumlah penduduk indonesia
biaya kuliah universitas pancasila
web hosting termurah
web hosting gratisan
manulife indonesia
pt asuransi adira dinamika
indonesian travel
domain murah
allianz indonesia
harga web hosting
universitas pendidikan indonesia
cara membuat server vpn
peringkat universitas di indonesia
web hosting support php
host indonesia
domain paling murah
biaya kuliah universitas trisakti
harga hosting website
indonesia travel guide
hosting domain
website builder indonesia
jurusan universitas indonesia
domain dan hosting
web hosting indonesia
indonesia travel
laporan keuangan perusahaan go publik
daftar universitas di indonesia
domain dan hosting adalah
daftar asuransi terbaik
kode negara indonesia
pengertian hukum asuransi
universitas multimedia nusantara
beli domain indonesia
vps indonesia
asuransi perjalanan ke eropa
peta indonesia lengkap
webhosting indonesia
makalah asuransi syariah
asuransi perusahaan
adira asuransi
promo domain murah
bus indonesia
domain hosting murah
daftar asuransi
pengertian asuransi pendidikan
Nunavut budaya
Lini Dayton Freight
Hard drive Data Recovery Services
Donate a Car di Maryland
Pengganti motor
Insurance
Gas/Electricity
Mortgage
Attorney
Loans
Lawyer
Donate
Conference Call
Degree
Credit
Contentmenarik - Keturunan Raja Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono II (HB II), Fajar Bagoes Poetranto, menuntut harta benda dan aset yang dijarah tentara Inggris dikembalikan.
Hal tersebut merupakan buntut dari serbuan tentara Inggris ke Keraton Yogyakarta pada tahun 1812 atau yang disebut Perang Sapehi atau Geger Sapehi.
Ia pun meminta dan mendesak kepada Presiden RI Jokowi agar membantu pengembalian aset dan harta benda milik HB II yang dijarah Inggris dalam Perang Sapehi.
"Kami mengharapkan harta dan benda bersejarah yang dijarah tentara Inggris pada Perang Sepehi tahun 1812 untuk dikembalikan. Barang-barang tersebut merupakan salah satu bagian dari milik Keraton Yogyakarta di masa Raja Sri Sultan Hamengkubuwono II," katanya.
Dari informasi yang diterima Fajar Bagoes Poetranto, jumlah harta berharga yang dirampas Inggris adalah berupa logam emas sebanyak 57.000 ton. Jadi surat bukti kepemilikan atau kolateral itu yang dirampas.
"Kami meminta agar emas tersebut dikembalikan kepada pihak Keraton atau para keturunan dari Sinuwun Sri Sultan Hamengkubuwono II," tegasnya.
Selain emas, lanjut Bagoes menjelaskan, Inggris juga turut menjarah dokumen penting lain kerajaan. Termasuk, kata dia, manuskrip-manuskrip yang ditulis Sri Sultan Hamengkubuwono II tentang sastra dan budaya keraton, benda pusaka kraton bahkan perhiasan yang dipakai Sri Sultan Hamengkubuwono II, dan sangat penting dikembalikan, karena bukti otentik kesejarahan Ngayogyakarta.
Menurut Bagoes, Yayasan Cahaya Nusantara (Yantra) telah siap mendukung dan membantu untuk merawat serta menerjemahkan manuskrip tersebut. Penerjemahan itu perlu dilakukan untuk menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat Yogyakarta sejarah masa lampau Sri Sultan Hamengkubuwono II.
"Kami melakukan ini sudah mendapat dukungan dari pihak Keraton Yogyakarta dan para keturunan Sri Sultan Hamengkubuwono II. Bahkan yayasan Yantra juga siap membantu," jelasnya.
Seperti pernah dipublikasikan di Warta Ekonomi berjudul "Keluarga HB II Minta Tolong Presiden Kembalikan Emas 57.000 Ton," disebutkan trah keturunan juga menginginkan penulisan sejarah mengenai Perjuangan Sri Sultan Hamengkubuwono dan Perang Sepehi.
Hal tersebut sangat diperlukan guna menambah wawasan para generasi saat ini. Karena itu untuk menambah pemahaman soal perjuangan Sri Sultan Hamengkubuwono dan dalam rangka pengusulan gelar Pahlawan Nasional, akan diselenggarakan pementasan wayang kulit dengan lakon Perang Sepehi. Pentas wayang akan dibawakan Dalang Ki Catur Benyek Kuncoro. []
NEXT>>>>>>
NEXT>>>>>>
0 Response to "Jokowi Diminta Bantu Kembalikan 57 Ribu Ton Emas Senilai Rp56.000 Triliun yang Dijarah Inggris Tahun 1812"
Post a comment