
Meski berstatus tersangka di KPK, anggota DPR Bowo Sidik Pangarso masih meraup belasan ribu suara di PIleg 2019. KPK pun geleng kepala.
"Mantan koruptor pun kalau dia ikut jadi anggota legislatif atau jadi bupati banyak yang menang. Jadi kelihatannya masyarakat itu tidak terlalu memperhatikan latar belakang seseorang, padahal menurut saya itu penting. Pada saat yang sama, mereka tidak suka terhadap korupsi," kata Wakil Ketua KPK Laode M Syarif di gedung penunjang KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2019).
Menurut Syarif, masyarakat Indonesia masih perlu diedukasi, termasuk edukasi soal pemilihan.
"Itu memang menurut saya masyarakat kita masih perlu diedukasi karena memang masih permisif terhadap korupsi," sambungnya.
Dari hasil rekapitulasi tingkat provinsi, Bowo Sidik mendapatkan total 11.304 suara dengan rincian Kabupaten Kudus 2.563 suara, Kabupaten Jepara 4.118 suara, dan Kabupaten Demak 4.623 suara. Bowo Sidik berada di urutan ketiga caleg DPR RI Golkar Dapil Jateng II setelah Nusron Wahid dan Danny Soedarsono.
Bowo Sidik merupakan tersangka dugaan suap dari Marketing Manager PT Humpuss Transportasi Kimia (HTK) Asty Winasti lewat seorang bernama Indung. Asty dan Indung juga sudah menjadi tersangka.
Duit itu diduga ditujukan agar Bowo membantu PT HTK kembali mendapat perjanjian penggunaan kapal-kapalnya untuk distribusi pupuk dari PT Pupuk Indonesia Logistik (Pilog). Bowo pun meminta imbalan sebesar USD 2 per metrik ton.
KPK menduga Bowo Sidik sudah menerima tujuh kali suap dari Asty dengan total duit sekitar Rp 1,6 miliar. Jumlah itu terdiri atas Rp 89,4 juta yang diterima Bowo melalui Indung saat OTT dan enam penerimaan sebelumnya, yang disebut KPK sebesar Rp 221 juta dan USD 85.130.
Tak cuma dari Asty, KPK juga menduga Bowo menerima gratifikasi dari pihak lain senilai Rp 6,5 miliar. KPK menyatakan sudah mengidentifikasi siapa pemberi gratifikasi itu.[dtk]
software untuk mengakses internet
plasa hosting
jasa pembuatan website iklan baris
spesifikasi komputer server
kumpulan software komputer
hosting and domain
pengertian klaim asuransi
webhost indonesia
asuransi islam
dedicated server indonesia
pengertian premi asuransi
atlas indonesia
pengertian asuransi syariah
web hosting terbaik di indonesia
perusahaan keuangan di indonesia
hosting web
daftar asuransi terbaik di indonesia
download software pc terbaru
web hosting terbaik indonesia
web hosting terbaik indonesia
makalah tentang asuransi kesehatan
makalah asuransi
cloud hosting indonesia
usaha kesehatan sekolah
universitas islam attahiriyah
travelling in indonesia
contoh bisnis plan sederhana
daftar perusahaan asuransi di indonesia
universitas internasional batam
webhosting terbaik
cloud server indonesia
file hosting indonesia
hosting domain murah
asuransi menurut islam
jumlah penduduk indonesia
biaya kuliah universitas pancasila
web hosting termurah
web hosting gratisan
manulife indonesia
pt asuransi adira dinamika
indonesian travel
domain murah
allianz indonesia
harga web hosting
universitas pendidikan indonesia
cara membuat server vpn
peringkat universitas di indonesia
web hosting support php
host indonesia
domain paling murah
biaya kuliah universitas trisakti
harga hosting website
indonesia travel guide
hosting domain
website builder indonesia
jurusan universitas indonesia
domain dan hosting
web hosting indonesia
indonesia travel
laporan keuangan perusahaan go publik
daftar universitas di indonesia
domain dan hosting adalah
daftar asuransi terbaik
kode negara indonesia
pengertian hukum asuransi
universitas multimedia nusantara
beli domain indonesia
vps indonesia
asuransi perjalanan ke eropa
peta indonesia lengkap
webhosting indonesia
makalah asuransi syariah
asuransi perusahaan
adira asuransi
promo domain murah
bus indonesia
domain hosting murah
daftar asuransi
pengertian asuransi pendidikan
Nunavut budaya
Lini Dayton Freight
Hard drive Data Recovery Services
Donate a Car di Maryland
Pengganti motor
Insurance
Gas/Electricity
Mortgage
Attorney
Loans
Lawyer
Donate
Conference Call
Degree
Credit

Meski berstatus tersangka di KPK, anggota DPR Bowo Sidik Pangarso masih meraup belasan ribu suara di PIleg 2019. KPK pun geleng kepala.
"Mantan koruptor pun kalau dia ikut jadi anggota legislatif atau jadi bupati banyak yang menang. Jadi kelihatannya masyarakat itu tidak terlalu memperhatikan latar belakang seseorang, padahal menurut saya itu penting. Pada saat yang sama, mereka tidak suka terhadap korupsi," kata Wakil Ketua KPK Laode M Syarif di gedung penunjang KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2019).
Menurut Syarif, masyarakat Indonesia masih perlu diedukasi, termasuk edukasi soal pemilihan.
"Itu memang menurut saya masyarakat kita masih perlu diedukasi karena memang masih permisif terhadap korupsi," sambungnya.
Dari hasil rekapitulasi tingkat provinsi, Bowo Sidik mendapatkan total 11.304 suara dengan rincian Kabupaten Kudus 2.563 suara, Kabupaten Jepara 4.118 suara, dan Kabupaten Demak 4.623 suara. Bowo Sidik berada di urutan ketiga caleg DPR RI Golkar Dapil Jateng II setelah Nusron Wahid dan Danny Soedarsono.
Bowo Sidik merupakan tersangka dugaan suap dari Marketing Manager PT Humpuss Transportasi Kimia (HTK) Asty Winasti lewat seorang bernama Indung. Asty dan Indung juga sudah menjadi tersangka.
Duit itu diduga ditujukan agar Bowo membantu PT HTK kembali mendapat perjanjian penggunaan kapal-kapalnya untuk distribusi pupuk dari PT Pupuk Indonesia Logistik (Pilog). Bowo pun meminta imbalan sebesar USD 2 per metrik ton.
KPK menduga Bowo Sidik sudah menerima tujuh kali suap dari Asty dengan total duit sekitar Rp 1,6 miliar. Jumlah itu terdiri atas Rp 89,4 juta yang diterima Bowo melalui Indung saat OTT dan enam penerimaan sebelumnya, yang disebut KPK sebesar Rp 221 juta dan USD 85.130.
Tak cuma dari Asty, KPK juga menduga Bowo menerima gratifikasi dari pihak lain senilai Rp 6,5 miliar. KPK menyatakan sudah mengidentifikasi siapa pemberi gratifikasi itu.[dtk]
0 Response to "KPK Geleng Kepala Bowo Sidik Masih Raih Ribuan Suara. Kok Bisa?"
Post a Comment